Bismillaahir Rahmaanir Rahiim
Al-Hamdulillah, segala puji milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam atas Rasulillah –Shallallahu ‘Alaihi Wasallam-, keluarga dan para sahabantya.
Rasullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda,
مَا نَقَصَتْ صَدَقَةٌ مِنْ مَالٍ
“Sedekah tidaklah mengurangi harta.” (HR. Muslim dari hadits Abu Hurairah).
Sementara dalam Al-Qur’an Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman
يَمْحَقُ اللّٰهُ الرِّبٰوا وَيُرْبِى الصَّدَقٰتِ وَا للّٰهُ لَا يُحِبُّ كُلَّ كَفَّا رٍ اَثِيْمٍ
“Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran dan bergelimang dosa.” (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 276)
Bila hadist Nabi dan firman Allah Subhanahu wa Ta’ala tersebut kita renungi, betapa meruginya kita bila selama hidup di dunia enggan membiasakan dari bersedekah. Orang yang bersedekah selain akan diberi ganti yang lebih baik oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala (bahkan hartanya akan bertambah) juga akan di do’akan kebaikan oleh malaikat.
[Baca: Bersedekahlah Sebelum Mati, Mayit Ingin Bersedekah Jika Bisa Hidup Kembali]
Sementara orang yang kikir dan enggan bersedekah dengan hartanya, padahal dia sangat mampu untuk menyisihkan sebagiannya maka malaikat akan mendo’akan kerusakan padanya. Sebagaimana kita ketahui bahwa do’a malaikat itu maqbul atau dikabulkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Sebagai umat Islam bersedekah mestinya dapat menjadi sebuah kebiasaan tanpa menunggu-nunggu momentum tertentu. Bukan pula saat ada orang datang meminta bantuan dan pertolongan. Sedekah seyogianya selalu kita tumbuhkan dalam hati dan menjadi sebuah “gaya hidup” yang akan memberikan manfaat sangat besar terhadap kehidupan.
Keutamaan sedekah:
1. Menghapus dosa
2. Tidak mengurangi harta
3. Dilipat gandakan pahala
4. Mendapat naungan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala
Angka tersebut bukanlah sesuatu yang tidak mungkin karna bersedekah bukan hanya sekedar memberi dan mengasihi tetapi juga membantu saudara-saudara kita yang tengah membutuhkan.
Sedekah adalah pemberian seorang (muslim) kepada orang lain secara sukarela dan ikhlas tanpa dibatasi oleh waktu dan jumlah tertentu.
Sedekah lebih luas dari sekedar zakat maupun infaq karena sedekah tidak hanya mengeluarkan atau menyumbangkan harta namun sedekah mencakup segala amal atau perbuatan baik, dalam hadist disebutkan,
تَبَسُّمُكَ فِي وَجْهِ أَخِيكَ لَكَ صَدَقَةٌ
“Senyummu kepada saudaramu menjadi sedekah bagimu.” (HR. Tirmidzi dan dishahihkan Syaikh Al-Albani)
Bersedekah memang terasa berat namun justru disitulah tantangannya dan disitu pula keutamaannya yang akan kita raih.
Sebagaimana hadits Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bahwa sedekah yang paling utama ciri-cirinya adalah ketika kondisi kita terasa berat untuk mengeluarkannya. Wallahu Ta’ala ‘Alam. [PurWD/voa-islam.com]
Sumber :http://www.voa-islam.com
SPREADING THE PEARLS 